Langsung ke konten utama

Mengapa harus Google Adsense?


sumber bersosial[dot]comAwalnya saya membuat blog, tujuannya hanya untuk eksistensi saya didunia maya. Maklum, sebagai guru yang mengajar komputer, atau dalam kurikulum sering disebut Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), sedangkan di SMK disebut Keterampilan Komputer untuk Pengolahan Informasi (KKPI), tentunya saya harus "tampil beda" dengan guru lainnya. Setidaknya jika mereka mempuanyai akun FaceBook, maka saya harus memiliki website. Disitulah saya bertekad membuat website dengan nama kakbayu.com. Mengapa nama domainnya rada-rada kampungan, kakbayu, karena disekolah tempat saya mengajar saya selalu dipanggil kakbayu. Ada juga sih yang manggil mas bayu, tapi kalau saya buat domain masbayu.com kesannya terlalu Jowo :P

Saat itu saya menggunakan hosting berbayar dan menggunakan CMS Joomla, sampai kemudian web server nya kena serangan, dan hancurlah website tersebut. Namun impian saya tidak ikut hancur. Saya memulai dari nol lagi, pindah hosting, ganti domain menjadi kakbayu.web.id. Kalau gak salah ini sekitar tahun 2008.


Disini saya kemudian mencoba mencari beberapa iklan untuk dipasang di website saya. Saya pernah ikut layanan iklan dari Indonesia, namun materi iklannya sangat-sangat tidak bagus menurut saya waktu itu. Ada materi dewasa berupa obat-obatan dan alat bantu seks, ada pula iklan yang mengandung unsur perjudian. Akhirnya saya menutup iklan tersebut. Kemudian mencoba mengajukan “proposal” ke Google Adsense.

Setelah menunggu setidaknya 1 bulan, akhirnya “proposal” saya di setujui, yang artinya website saya bisa ikut berpartisipasi sebagai publisher iklan milik Google. Namun kendalanya, karena website saya berbahasa Indonesia, maka saat itu saya hanya dapat menggunakan Adsense For Search saja. Ya tapi saya terima dengan rasa syukur :)

Sampai kemudian kebijakan Google berubah, mungkin karena sudah banyak pengiklan dari Indonesia yang target marketnya juga orang Indonesia, maka mulailah website berbahasa Indonesia dapat “menikmati” seluruh bentuk iklan dari Google Adsense.

Lalu mengapa saya memilih Google Adsense? Tentunya ada beberapa alasan;
1.      Google Adsense selalu membayar publishernya, setidaknya jika kita tidak melanggar aturan Google Adsense, akan tiba masanya juga kita menerima pembayaran.
2.      Iklan yang ditampilkan oleh Google Adsense adalah iklan-iklan bermutu, dan biasanya dengan algoritma tertentu iklan ditampilkan sesuai dengan minat pengunjung. Ini tentu menjadi nilai plus bagi pengunjug blog kita yang sedang mencari-cari barang atau jasa dari internet.
3.      Iklannya bervariasi, atraktif dan menarik. Iklan yang sering muncul di televisi nasional pun sering muncul dalam iklan Google Adsense. Kereen !!!
4.      Diberikan panduan lengkap bagaimana memaksimalkan penghasilan kita dari Google Adsense ini, berikut penilaian terhadap website atau blog kita.

Itulah mengapa saya memilih bergabung dengan Google Adsense. Selain kelebihan-kelebihan diatas, tentu ada prestise tersendiri jika web atau blog kita mendapat aproval dari Google Adsense sebagai salah satu publisher perusahaan iklan dunia maya terbesar di dunia. CMIIW.

Untuk yang baru membuat blog, tidak ada salahnya mencoba bergabung dengan Google Adsense. Perbanyak konten, tingkatkan jumlah pengunjung, lalu ajukan “proposal” ke tim Google Adsense. Semoga sukses !

Baca Juga

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalaman Nonton Ayat-ayat Cinta

Coz webnya kakbayu nggak bisa dibuka ya udah jadinya saya krm in email aja, saya mo cerita nich... Hari jumat yang lalu saya nonton ayat2 cinta bareng ama temen, dan Subhanalloh, mata saya bengkak gedhe banget sekeluarnya dari bioskop, dan bengkak itu 2 hari baru bisa kempes, he he he he he. Sebenarnya saya nangis bukan karena jalan ceritanya, bukan karena Fahri yang begitu sempurna seperti halnya Aisha baik agama maupun hati dan akhlaknya, bukan juga karena nasib Maria yang begitu malang. Tapi ada dua adegan yang sampai sekarang kalo diinget saya masih tetep nangis.

Hubungan BI Rate, The Fed, dan IHSG: Mengapa Penting untuk Diketahui?

(Gambar : Okezone Ekonomi) Kondisi ekonomi global dan domestik sangat mempengaruhi pasar keuangan Indonesia, termasuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Dua faktor utama yang sering menjadi sorotan para pelaku pasar adalah BI Rate (suku bunga acuan Bank Indonesia) dan kebijakan suku bunga The Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat. Lalu, bagaimana sebenarnya hubungan antara BI Rate, The Fed, dan IHSG? Mari kita bahas lebih lanjut. Apa Itu BI Rate dan The Fed? BI Rate adalah suku bunga acuan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. BI Rate menjadi acuan bagi suku bunga perbankan dan lembaga keuangan lainnya di Indonesia, sehingga berpengaruh terhadap suku bunga kredit dan tabungan masyarakat. The Fed adalah bank sentral Amerika Serikat yang menetapkan suku bunga acuan atau yang dikenal sebagai "The Fed Rate." Kebijakan suku bunga The Fed memiliki dampak besar terhadap ekonomi global karena dolar AS merupakan mata uang cadangan dunia. Bagaimana Hubungan Antara BI Rate dan The...

Yang Penting Ikut Seleksi PPPK Dulu

Tadinya sih gak ingin ikut seleksi PPPK karena memang tidak ada formasinya sebagai tenaga administrasi sekolah (operator sekolah), tapi ada edaran dari Bu Kepala Dinas yang menginstruksikan kepada seluruh tenaga honornya agar mengikuti seleksi PPPK di bulan Desember tahun 2024. Karena ini merupakan tahap dari penghapusan tenaga honorer. Seperti kita semua tahu, pemerintah memang sudah menghapus tenaga honorer. Dan saya sebagai tenaga honorer di Kota Depok selama hampir 20 tahun pun dengan adanya Peraturan Walikota Nomor 81 Tahun 2021 telah berubah nama menjadi Pelaksana Kegiatan Tidak Tetap (PKTT). Nah jadi di Kota Depok itu pegawainya ada PNS, PPPK dan PKTT. Nah para PKTT inilah yang diinstruksikan untuk mengikuti seleksi PPPK dengan tujuan apabila tidak mendapat formasi maka akan dijadikan PPPK paruh waktu. PPPK sendiri itu artinya Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja, ini merupakah bagian dari ASN juga tapi yang versi  lite -nya😅 Terus kalau PPPK itu ASN versi  lite,...